Rabu, 01 Agustus 2012



Sahabat? Teman? atau PENGKHIANAT? “Menusuk” dari Belakang

Sahabat? Teman? atau PENGKHIANAT? “Menusuk” dari Belakang

Menikam dari belakang atau menusuk dari belakang adalah sebuah idiom yang biasa digunakan untuk menggambarkan penghianatan atau bermuka dua. Di depan terlihat seperti baik-baik saja, bersikap sopan, hormat, menghargai. Tetapi di belakang ternyata mencaci-maki, mengolok-olok, bahkan menjatuhkan.
Dalam kehidupan ini sudah sering terjadi praktik ‘menusuk dari belakang’ ini. Hubungannya bisa o
ne to one, one to many, many to one, atau many to many. Persis seperti relationship yang ada di dalam sistem database.
One to one adalah praktik ‘menikam dari belakang’ yang dilakukan seseorang kepada seseorang yang lain. Misalnya memacari pacar sahabat, meniduri istri teman, mengakui hasil karya orang lain sebagai hasil karyanya, dan sebagainya.
One to manyadalah praktik ‘menusuk dari belakang’ yang dilakukan seseorang kepada sekelompok orang, bisa lembaga, organisasi atau perkumpulan. Contohnya seorang anggota organisasi yang menyebarkan informasi rahasia kepada pihak lain, seorang anggota organisasi yang mencaci-maki organisasinya dengan pihak lain, dan sebagainya.
Many to one adalah praktik ‘menikam dari belakang’ yang dilakukan oleh sekelompok orang, bisa lembaga, organisasi atau perkumpulan terhadap seseorang. Misalnya sebuah partai politik yang anggota-anggotanya ingin menyingkirkan ketua umumnya secara melanggar hukum dan diganti dengan yang lain.
Sedangkan many to many adalah sikap bermuka dua antara sekelompok orang dengan kelompok orang yang lain. Misalkan antar Koperasi A dan Koperasi B. Di depan sepertinya baik-baik saja, tetapi di belakang itu Koperasi B mencaci-maki Koperasi A, membodoh-bodohkan, menganggap memiliki selera yang aneh, menganggap kurang gaul, dan sebagainya.
Nah, itu tadi sekilas tentang definisi dan contoh praktik ‘menusuk dari belakang’ versi saya. Mungkin Anda punya cerita atau pengalaman lain?
Temanadalah seseorang yang kita kenal dan seseorang itu mengenal kita.
Teman adalah orang-orang yang seperjuangan dengan kita.
Teman adalah seseorang yang bisa kita mintai bantuan pada saat tertentu.
Teman adalah orang-orang yang seperjuangan dengan kita.
Teman adalah orang yang mengetahui kebaikan dan kekurangan kita.
Teman bisa berada dimana saja.
Teman bisa kita cari dengan ‘cukup’ mudah.
Teman bisa kita kumpulkan sebanyak-banyaknya.
Tetapi, dari semua TEMAN kita, belum tentu itu adalah SAHABAT kita.

Sahabat adalah orang yang selalu ada pada saat yang kita butuhkan.
Sahabat adalah orang yang tahu apa yang kita mau tanpa kita katakan.
Sahabat adalah orang yang akan merasa senang ketika kita senang dan menghibur kita ketika kita sedih.
Sahabat selalu membimbing kita pada jalan yang benar.
Sahabat adalah pemberi nasihat yang paling baik.
Sahabat sangatlah susah untuk di temukan.
Sejauh-jauhnya sahabat dengan kita, kita masih bisa saling komunikasi.
Pernikahan atau pacaran bisa cerai atau putus, tetapi
 PERSAHABATANadalah abadi.
Sahabat adalah orang yang dapat kita percayai menjaga segala rahasia kita.
Ketika kepercayaan itu dilanggar, dirusak, ternoda dan dilupakan, pantaskah kita sebut sebagai PENGKHIANAAT !!!

Pengkhianat yang selalu ada dihati kita.
Pengkhianat yang tidak bisa digantikan dengan siapapun.
Pengkhianat yang akan kita terima apa adanya.
Walaupun pengkhianat itu telah mengkhianati kita sebanyak apapun, sesakit apapun dan sesering apapun, tetap
 TIDAK bisa kita LUPAKAN.
Saat itu, kebersamaan itu, senyum itu, tawa itu, canda itu, ejekan-ejekan itu, kecerian itu dan sendau gurau tinggalah menjadiKENANGAN TERINDAH.
Tidak bisa dihilangkan dengan mudah. Seperti mudahnya biji-biji bunga dandelion ditiupkan oleh angin dan hilang tidak berbekas.
Tidak bisa. Pengkhianat itu terlalu berarti untuk kita. Walaupun pengkhianat itu telah pergi bersama pengkhianat lainnya. Pengkhianat itu akan selalu ada di hati kita.
Tak tergantikan.
Sunday, November 2, 2008
Sebenarnya ketika menuliskan blog ini yang telah lama setahun yang lalu dan baru saat ini di posting, saya percaya anda pernah mengalaminya dan tidak ada seorangpun didunia ini yang sekuat gunung himalaya tinggi menjulang dengan megahnya atau sekeras batu karang… suatu ketika pasti akan jatuh karena ternodanya persahabatan sejati…
Saya percaya akan hari depan yang lebih baik…. God Blessing to Us…
Apa arti sahabat atau teman bagi kalian?
*sumber: pengalaman pribadi yang telah lama terpendam dlm ruang hati….
Share:

0 komentar: